SULTRA.FAJAR.CO.ID, BONE — Jumat, (15/1/2021) Andi Kumala Dewi Salahuddin disumpah di bawah Al-Qur’an sebagai Camat Tanete Riattang, Kabupaten Bone.
Camat perempuan termuda di Kabupaten Bone ini mengatakan bahwa tantangan terberat menjadi seorang Camat di Kecamatan Tanete Riattang adalah bahwa dia harus bisa menyaingi prestasi pamannya, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi yang tak lain tak bukan adalah Bupati Bone.
Sebab, saat Fahsar menjadi Camat di Tanete Riattang, realisasi PBB lunas 100%, dan dapat meraih Piala Adipura.
“Tantangan terbesar saya sebagai Camat Tanete Riattang adalah mengupayakan realisasi PBB lunas 100% di Kecamatan Tanete Riattang, dan mengupayakan kebersihan kota agar dapat meraih Piala Adipura. Minimal saya harus bisa seperti itu. Saya ingin menjawab keraguan orang, bukan hanya sekadar keponakan Bupati. Bekerja tidak boleh standar atau biasa-biasa saja, tapi harus bisa berprestasi, karena ada nama besar keluarga yang harus saya jaga.” sebutnya pada saat wawancara di ruang kerjanya (Rabu, 03/02/2021).
Alumnus STPDN 2009 ini memulai karir ASN, sebagai staf “Perencana Pengembangan Pegawai” di BKD Kabupaten Bone (Mei 2009-Maret 2014). Lalu, promosi jabatan sebagai “Kasubid Pengadaan, Penempatan, dan Perpindahan Pegawai” di bidang yang sama di BKD (Maret 2014-Januari 2017).
Selanjutnya, alumni S2 FISIP Unhas ini dilantik sebagai Sekretaris Camat Tanete Riattang (3 Januari 2017 – 14 Januari 2021). Ia sempat mendapat tugas tambahan sebagai pelaksana tugas (Plt) Camat selama satu setengah bulan (1 Desember 2020 – 14 Januari 2021) sebab Camat sebelumnya memasuki masa purna bakti, hingga akhirnya ia definitif pada jabatan tersebut pada tanggal 15 Januari 2021.