SULTRA.FAJAR.CO.ID, KENDARI – Presiden Joko Widodo resmi membuka Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) ke VIII yang dilaksanakan di pelataran parkir Masjid Al Alam Teluk Kendari, di Kelurahan Kambu Kecamatan Poasia, Rabu (30/6).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum KADIN Indonesia Rosan Perkasa Roeslani, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan Muh Lutfi, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi dan Wakil Walikota Kendari Siska Karina Imran.
Pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat dan hanya dihadiri oleh 100 undangan dan dikawal langsung oleh pasukan pengawal presiden (Paspampres).
Dan Kegiatan ini disiarkan secara live via Youtube Kadin Indonesia.
Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa saat ini, adalah saat yang sangat sulit, saat yang tidak mudah bagi dunia usaha, bagi ekonomi kita maupun ekonomi global.
“Keadaan ini betul-betul sangat sulit dan tidak gampang untuk menyelesaikan persoalan, karena bukan cuman satu soal yakni ekonomi, tapi juga soal urusan kesehatan,” ujarnya.
Dan Jokowi juga mengatakan Kondisi Negara kita saat ini, dalam Minggu terakhir ini ada lonjakan yang sangat tinggi dalam penyebaran covid 19 di negara kita Indonesia.
“Oleh karena itu, saya menghimbau kepada kita semuanya agar hati-hati dan jangan lengah,” tegasnya.
“Semuanya harus waspada, jangan hanya berbicara ekonomi-ekonomi, tapi tidak melihat kesehatan, tapi juga, jangan hanya melihat kesehatan-kesehatan tapi tidak melihat ekonomi,” pesannya.
