Bupati Koltim Geram, Tegur Pejabat yang Tidur Saat Rapat

  • Bagikan

SULTRA.FAJAR.CO.ID, KOLAKA TIMUR – Rapat terkait penyelesaian dokumen KLHS-RPJMD yang digelar Senin (5/7), kemarin oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), sempat membuat Bupati, Andi Merya Nur geram.

Geramnya Srikandi Koltim ini, lantaran ada bawahannya yang tidur saat rapat. Ia merasa malu, lantaran forum itu dihadiri pihak Bappeda Provinsi Sultra, Kepala Bappeda Kolaka, perwakilan Bappeda Kolut dan Bombana, tim dari Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, dan tim dari Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK).

Beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kedapatan sedang tidur itu, antara lain Kadis Pangan, Idarwaty, serta Camat Ladongi dan Mowewe. Bupati bahkan sempat mengabadikan momen kurang etis dari bawahannya itu dalam jepretan foto dengan telepon selulernya.

“Yang di belakang sana kasih bagus kursinya. Pak camat maju sini jangan sandar. tidak usah baku tatap. Kalau sakit tidak usah masuk kantor, keluar saja,” ucap bupati dengan nada tinggi.

Menurutnya, tak ada alasan bagi setiap ASN untuk tidur saat bekerja apalagi dalam momen formal seperti ini, karena kegiatan dalam suasana penting dan bersifat formal yakni pembacaan laporan RPJMD oleh Bappeda Sultra dan Koltim.

“Masih ada yang mau tidur? keluar saja sebelum dilanjutkan ini. Pokoknya kedepannya saya sampaikan, tidak ada lagi ketika rapat, yang di mimbar sedang pidato, peserta malah tidur. Saya tidak mau lihat lagi,” lanjutnya marah.

Adanya pihak dari luar daerah yang hadir seperti Bappeda Sultra dan akademisi, menurut bupati menjadi kesempatan bagi pejabat lingkup Koltim untuk mendapatkan pencerahan, tambahan ilmu dan wawasan terkait RPJMD dengan visi SBM AMAN yang dinanti-nantikan masyarakat.

  • Bagikan