Spanyol memasukkan Rodri dan Gerard Moreno menggantikan Koke dan Oyarzabal di menit ke-70. Mancini melakukan kontra strategi dengan memasukkan Mateo Pessina dan Rafael Toloi menggantikan Marco Verratti dan Emerson di menit ke-73.
Berrardi kembali mendapat peluang bagus di menit ke-79. Namun, tembakan kaki kirinya bisa ditangkap Simon. Kerja sama satu-dua Olmo dan Morata berbuah gol penyama kedudukan bagi Spanyol di menit ke-81. Menerima bola dari Morata, Olmo kemudian memberikan umpan terobosan yang diselesaikan Morata dengan dingin. Skor 1-1.
Dua peluang berturut-turut didapatkan Spanyol setelah gol itu. Namun, sundulan Busquest dan tembakan Moreno masih melenceng dari sasaran. Italia kemudian memasukkan Manuel Locatelli dan Andrea Belotti untuk menggantikan Barella dan Inzigne. Sementara Spanyol menarik keluar Cesar Azpilicueta dan memasukkan Marcos Llorente.
Jelang akhir waktu normal, kedua kubu tampil lebih hati-hati. Skor 1-1 pun menjadi hasil akhir 90 menit pertandingan dan laga harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu untuk menentukan pemenang duel semifinal pertama ini.
Perpanjangan waktu dimulai Spanyol dengan baik. Mereka mendapat dua peluang bagus yang sayangnya bisa dipatahkan Donnarumma dan Chiellini. Setelah 15 menit pertama berakhir tanpa gol, Italia berbalik lebih menekan di awal extra time kedua.
Italia sempat mencetak gol melalui Berrardi. Namun, golnya dianulir karena ia berdiri di posisi offside. Menit-menit akhir, Spanyol mencoba menekan. Akan tetapi, tdak ada gol yang tercipta. Laga pun lanjut ke adu penalti yang akhirnya dimenangkan Italia dengan skor 4-2. (amr/fajar)
