“Dan kami sangat berterima kasih kepada Bank Indonesia yang telah memberikan bantuan berupa sembako kepada mereka yang mengikuti program vaksinasi,” imbuhnya.
“Sehingga betul- betul masyarakat datang vaksin dan kembali kerumah dengan membawa sembako. Jadi hari ini kita perkirakan sebanyak 1.500 warga yang akan ikut program vaksinasi dan besok tepat Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 76 tahun juga akan diikuti sebanyak 1.500 warga, dan mereka semua mendaftar secara online,” sambungnya.
Ali Mazi mengatakan bahwa kehadiran masyarakat saat ini bukti kesadaran masyarakat akan pentingnya mengikuti program vaksinasi ini, oleh karena itu, kami menghimbau kepada Pemerintah Pusat agar kebutuhan vaksinasi untuk Sulawesi Tenggara agar segera dikirim, karena apabila ada kekurangan, kami segera meminta.
“Jenis vaksin yang digunakan hari ini adalah vaksin sinovac. Untuk vaksin moderna, itu akan kita gunakan untuk tenaga-tenaga medis kita, dan kalaupun misalnya ada untuk masyarakat umum, kita akan berikan juga kepada masyarakat umum,”tandasnya
Senada dengan itu, Plt.Kadis Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara Usnia menambahkan bahwa masyarakat saat ini, sudah paham bahwa vaksinasi itu penting, jadi kemarin kita coba buka pendaftaran online selama satu hari dengan kuota 1.500 orang, dan ternyata animo dan antusias masyarakat sangat tinggi, jadi kita akhirnya kembali buka untuk hari kedua yakni 16 – 17 Agustus 2021 untuk vaksinasi dosis tahap I.
“Jadi total kuota yang disediakan sebanyak 3 ribu warga dalam dua hari ini. Jenis vaksinnya tetap sinovac. Dan untuk dosis tahap II nya, mereka bisa mendapatkan dengan mengunjungi tempat-tempat fasilitas kesehatan terdekat sesuai domisilinya,” bebernya.
