Begini Kronologi Dukun Penipu Penggandaan Uang Gaib di Landono

  • Bagikan

Kata AKBP Bambang, selanjutnya tersangka memberikan kardus kepada para korbannya, dan mengatakan kardus itu berisi uang, dan para korban diminta mengali bunker dirumahnya, dan kardus itu diminta disimpan didalam bunker dan menunggu petunjuk dari tersangka kapan waktu dibuka.

“Dan tersangka mengatakan kepada korbannya apabila kardus itu dibuka sebelum ada petunjuk dari tersangka, maka uang itu akan jadi palsu, tapi kalau sudah dikasih tahu agar kardus itu dibuka, maka kardus itu akan berisi uang asli,” terangnya.

Kemudian lanjutnya menambahkan, karena sudah terlalu lama, akhirnya salah satu korban ini berinsiatif untuk membuka kardus tersebut, dan ternyata setelah dibuka, itu diatasnya memang ada uang Palsu pecahan 100 ribu, tapi didalamnya ada minuman gelas ale-ale, teh kotak, dan sisanya rumput-rumput kering.

“Jadi saat mengetahui isi kardus itu uang palsu, korban akhirnya komplain terhadap tersangka, dan korban berkilah itu karena belum waktunya dibuka, kenapa dibuka kardusnya, akhirnya uang palsu isi kardus tersebut,” imbuhnya lagi.

Lanjutnya, jadi tersangka, lalu meminta kardus itu kembali dan diadakan ritual uang, dan korbannya dimintai lagi sejumlah uang, dan kardus itu dikembalikan kepada korbannya, yang isinya masih teh kotak atau minuman gelas ale-ale

“Dan kemudian, salah satu korban menginformasikan kepada Anggota Polda Sultra, dan anggota kemudian turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan penangkapan terhadap tersangka,” pungkasnya.(ismar/FNN)

  • Bagikan