FAJAR.CO.ID, JAKARTA– Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yudi Purnomo Harahap membeberkan pekerjaan beberapa mantan pegawai KPK yang dipecat dengan alasan tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Yudi Purnomo yang pernah menjabat sebagai Ketua Wadah Pegawai KPK itu menyebut empat rekannya kini beralih membuat usaha rumahan. Mulai dari menjual nasi goreng hingga kue.
“Sampai saat ini di catatan saya ada 7 yaitu sbb. Tigor – nasgor, Ninis – Ninis’s kitchen, Panji – empalgentong – everyday freshfood, Tata – Cake (IG: http://cakeclub.co.id), Ririn – seDAPurku, Wahyu – jual lauk pauk,Sinyal – D&A Snack – Bandung,” kata Yudi dikutip Fajar.co.id di akun Twitternya, Senin (11/10/2021).
Yudi bahkan mengenang pekerjaan masing-masing rekannya itu saat masih menjabat sebagai pegawai di KPK.
“Mas Panji salah satu pegawai KPK yang diberhentikan hari ini launching kulinernya,silahkan order ya tweeps,beliau merupakan alumni UIN Jakarta,yg jago surveilance dalam mengintai pihak terkait korupsi, dulu ketika mahasiswa beliau aktif di PMII,rumahnya sekitar larangan, cileduk,” tulis Yudi.
“Ingin merasakan onde onde buatan Ririn yang dulu di KPK merupakan srikandi pemberantas korupsi yang merupakan ketua tim penyelidik di KPK dan menangani berbagai OTT besar , silahkan order tweeps,” sambung Yudi.
“Hormat sungguh untuk mereka..Memilih jalan yg terhormat dan menolak memelas pada orang yg memecat mereka dg dalih TWK..,” kata Febri.
Dirinya pun masih punya harapan 57 mantan pegawai KPK itu bisa kembali bertugas memberantas korupsi di Indonesia.