Diduga Salahgunakan Anggaran Dana Desa, Masyarakat Bekenggasu Laporkan Kadesnya ke Bupati

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, KONAWE SELATAN – Puluhan masyarakat Desa Bekenggasu melakukan aksi unjuk rasa di halaman Kantor Bupati Konawe Selatan (Konsel), Senin (1/11).

Demonstrasi itu dilakukan untuk melaporkan Kepala Desa (Kades) Bekenggasu karena diduga menyalahgunakan anggaran dana desa (ADD).

Salah satu massa aksi, Muksin menuturkan masyarakat menaruh opsi tak percaya atas kepemimpinan oknum kades saat ini. Sebab, kata dia, pilih kasih dan tidak melibatkan masyarakat banyak dalam mengambil kebijakan.

“Salah satu yang menjadi sorotan adalah pemanfaatan dan pembatasan pengolahan lahan milik PTPN yang tidak adil. Masuk akal tidak, sudah tahunan kita berkebun, tiba-tiba disuruh pindah dan dikurangi luasannya, terus diberikan sama orang baru untuk diolah,”sebutnya.

Selain itu, tambah dia, pengalokasian dana desa yang tidak transparan dan tidak sesuai peruntukannya serta dianggap mubazir. Misalnya, pembangunan talud depan rumah oknum kades yang semestinya bisa menggunakan anggaran pemerintah provinsi atau pemerintah kabupaten.

“Olehnya itu, kami meminta pemerintah daerah untuk melakukan pemeriksaan dan penyelidikan serta solusi atas tuntutan yang disuarakan,” pintanya.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati (Wabup) Konsel, Rasyid yang menerima massa aski memerintahkan dinas terkait untuk melakukan kroscek data dan kejadian sebenarnya di lapangan.

“Agar tidak sepihak dan lebih akurat informasinya, kami perintahkan Inspektorat untuk melaksanakan pemeriksaan khusus secepatnya dengan target sebulan tuntas. Jika terbukti salah maka akan diambil kebijakan tegas sesuai ketentuan hukum hingga pemberhentian sementara bagi Kades dimaksud,” janjinya. (bkk/IKs/fajar)

  • Bagikan