FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pesawat Garuda Indonesia-1 yang membawa Presiden Joko Widodo dan rombongan mendarat di Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 5 November 2021, sekitar pukul 08.30 WIB.
Dari pantauan Fajar.co.id di akun resmi youtube kepresidenan, suasana terlihat berbeda, kali ini tidak tampak satu pun pejabat penjemput kedatangan Presiden dari lawatan ke luar negeri.
Menanggapi hal itu, Kepala Sekeretariat Presiden memberikan penjelasan bahwa sesuai aturan yang berlaku bahwa setiap warga negara Indonesia (WNI) yang baru kembali dari perjalanan luar negeri diwajibkan menjalani karantina.
“Oleh karenanya, Bapak Presiden meminta kepada kami agar tidak perlu ada penjemputan, karena setibanya di tanah air, Bapak Presiden akan langsung melaksanakan karantina mandiri di Istana Kepresidenan Bogor dengan perangkat melekat,” ucap Heru.
Selain itu, Heru menambahkan, selama menjalani proses karantina, Presiden akan tinggal terpisah dari keluarganya yang ada di Wisma Bayurini sesuai dengan prosedur tempat karantina.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Ganip Warsito, membenarkan bahwa Presiden akan melaksanakan karantina mandiri.
“Kami, Satuan Tugas Penanganan Covid memberikan diskresi kepada pejabat setingkat Menteri ke atas untuk melaksanakan karantina mandiri,” ucap Ganip kepada Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden.
Ganip menjelaskan bahwa meski melaksanakan karantina mandiri, jokowi tetap diwajibkan tes PCR terlebih dahulu setibanya di tempat karantina, dan wajib menggunakan masker, hingga menghindari kegiatan tatap muka. Dan tidak lupa melakukan tes PCR lagi di hari ketiga.