“Jadi Terima kasih, selamat buat Pak Ridwan Bae,”tandasnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Ir. Ridwan Bae sebagai Ketua PII Sultra terpilih menghargai apa yang menjadi pandangan Ir. Ruksamin.
“Sebenarnya PII ini adalah organisasi Profesi, jadi kalau tadi ada, itu dia tentu punya pandangan tersendiri dalam arti pada waktu pelaksanaan muswil ini, pandangan dia pribadi, tapi tentu dibanyak orang yang ada disini punya pegangan AD/ART, namun demikian karena itu pernyataan pribadinya, itu hak full dari dia,” ungkapnya.
Dia tetap adik saya, dia adalah Bupati Konawe Utara, dan saya adalah orang yang selalu mendukung dia, oleh karena itu, antara saya dengan Ir. Ruksamin jangan diperbedakan, karena dia sudah mengatakan secara tegas, dia hanya mempersoalkan masalah mekanisme, dan bukan persoalan perbedaan dengan saya.
“Itu harus digarisbawahi,” tegasnya.
Terkait adanya protes terkait mekanisme, Ir. Ridwan Bae mengatakan untuk menanyakan itu ke Panitia.
“Saya bukan panitia, saya tidak bisa menjawab itu, saya tidak punya kapasitas menjawab itu, itu kecuali panitia,” tuturnya.
Ya didalam itu, semua juga adalah Insinyur, artinya orang-orang yang berpendidikan, yang tahu membaca, tahu menulis dan tahu AD/ART PII, jadi tentu mereka punya pandangan tersendiri dalam persoalan.
“Tapi apapun alasannya, bahwa Ruksamin tetap adalah adik saya,” kata Ridwan
Sementara itu, Muhammad Thahir Azikin selaku Ketua Panitia Muswil PII saat dikonfirmasi terkait adanya tudingan bahwa muswil ini tidak sesuai mekanisme AD/ART dan menganggap ini direkayasa, membantaih tudingan tersebut.
