FAJAR.CO.ID, KENDARI – Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menghadiri pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi)di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (1/12).
Pembukaan pelaksanaan Muscab itu ditandai dengan pemukulan gong oleh Wali Kota Kendari.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, mengakui Muscab ini merupakan momentum yang tepat bagi Hipmi dan Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari untuk berkolaborasi dan menggali potensi.
Saat pemerintah Kota Kendari tengah berkonsentrasi agar pelaku usaha khususnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar dapat berkembang serta pemberdayaan dapat maksimal.
Wali Kota juga mengakui, saat Kota Kendari tengah menjadi perhatian pemerintah pusat, sehingga di era 4.0 ini, harapnya masyarakat di Kota Kendari tidak hanya menjadi penonton di daerah.
“Saya mengajak mari kita berbuat, kalau hanya jadi penonton kita tidak akan dapat apa-apa,” ujar Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir, saat membuka Muscab Hipmi Kota Kendari.
Pemerintah kota juga berharap Hipmi dapat mengubah pola atmosfer bisnis di Kota Kendari, agar pertumbuhan ekonomi dapat diperbesar.
Wali Kota Kendari menerangkan, pertumbuhan ekonomi Kota Kendari kini berada diangka 3.7 persen, bahkan berdasarkan prediksi Bank Indonesia jika Kota Kendari berhasil mempertahankan angka pertumbuhan itu, Kota Kendari bakal naik di angka 5 persen di akhir Desember 2021.
Sehingga untuk mewujudkan itu, kini Pemkot Kendari telah berusaha membuka rute penerbangan Kendari – Lombok untuk menarik wisatawan.