FAJAR.CO.ID, KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari meraih angka tertinggi, dalam upaya pencegahan korupsi di tingkat daerah.
Berdasarkan penilaian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) tahun 2021, Kota Kendari berada diangka 91,71 persen. Raihan angka tersebut menjadi yang terbaik di Sultra.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengapresiasi capaian tersebut. Menurutnya, hasil yang diperoleh merupakan buah kerja keras dari seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), yang berkomitmen memenuhi indikator penilaian MCP.
“Ini hasil kerja keras bersama,” ujar Sulkarnain kepada Kendari Pos, kemarin.
Komitmen memenuhi indikator penilaian MCP, kata Sulkarnain, juga termasuk di dalamnya, selalu amanah dalam menjalankan tugas dan menghindari perilaku korupsi.
“Saya percaya dengan ASN yang ada di lingkup Pemkot Kendari. Ini akan terus kita pertahankan dan tingkatkan. Saya yakin, jika semua komitmen, maka capaian MCP bisa meningkat ke depannya. Bahkan, untuk tahun ini, saya menantang seluruh jajaran untuk mencapai nilai 95 persen,” ujarnya.
Terpisah, Inspektur Kota Kendari, Syarifuddin mengungkapkan, capaian MCP Kota Kendari tahun 2021 mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun sebelumnya, yang hanya berada diangka 87,07 persen.
“Kota Kendari menjadi yang terbaik di Sulawesi Tenggara. Bahkan secara nasional, Kota Kendari berada di atas beberapa kota besar di Indonesia. Diantaranya, Kota Bandung, Surakarta, Medan dan Makassar,” jelasnya saat dihubungi Kendari Pos, kemarin.
