Agenda Jokowi Hari Ini: Usai Bertemu Megawati, Terbang ke Kendari

  • Bagikan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana tiba di Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (8/6) sekitar pukul 08.00 WIB. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

FAJAR.CO.ID, SEMARANG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki sejumlah agenda kerja pada Rabu (8/6) hari ini.

Dari pagi sampai sore nanti, Jokowi akan bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Jokowi sendiri sudah mendarat di Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, sekitar pukul 08.00 WIB.

Jokowi disambut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo beserta istri.

Presiden akan melanjutkan perjalanannya menuju Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) di Kabupaten Batang melalui jalur darat.

Di KITB, presiden diagendakan untuk menghadiri seremoni implementasi tahap kedua industri baterai listrik terintegrasi.

Selepas itu, eks gubernur DKI Jakarta itu diagendakan untuk menuju Lapangan Omah Tani, Kabupaten Batang, untuk melakukan syukuran hasil bumi Gerakan Masyarakat (Gema) Perhutanan Sosial.

Presiden kemudian akan kembali ke Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani untuk lepas landas menuju Jakarta.

Setelah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, presiden akan meresmikan Masjid At-Taufiq yang terletak di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Di sana, Jokowi akan meresmikan masjid tersebut bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan putrinya Puan Maharani.

Selepas acara tersebut, presiden akan kembali ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk kemudian lepas landas menuju Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Turut mendampingi presiden dalam penerbangan menuju Jawa Tengah, antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri BUMN Erick Thohir, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. (jpnn/fajar)

  • Bagikan