“Pada intinya kepedulian beliau (Amran Sulaiman) terhadap Sulawesi Tenggara dan juga terhadap pengembangan sumber daya manusia kita harus apresiasi. Dan mudah-mudahan kedepannya beliau semakin sukses bukan hanya di bidang perusahaan tapi juga di bidang lain yang bisa bermanfaat bagi kemaslahatan masyarakat,”pungkasnya.
Untuk diketahui, Sosok Andi Amran Sulaiman adalah Owner PT Tiran Group ini memiliki nama lengkap Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman. Pria kelahiran Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan pada 27 April 1968 ini dikenal sebagai pribadi yang jujur dan cerdas. Dimasa kecilnya, Andi Amran Sulaiman sudah sering menghabiskan waktunya di Kendari, Sultra. Bahkan sewaktu ia masih duduk di bangku Sekolah Dasar ia kerap bolak balik ke Kendari. Ia juga memiliki keluarga besar di Kota Kendari, khususnya di Kecamatan Mandonga.
Setelah ia menyelesaikan pendidikan dasar dan pendidikan menengah di Bone, kemudian melanjutkan pendidikan S1 ke Makassar di Unhas dan mengambil Fakultas Pertanian. Pada usia 25 tahun dia meraih gelar insinyur pertanian.
Setelah lulus S1, Amran sempat masuk perusahaan pelat merah, PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) XIV, 1997. Dia pernah menjabat kepala Bagian Logistik di PTPN. Dia mengundurkan diri karena banyak terjadi penyimpangan di perusahaan pemerintah tersebut.
Setelah keluar dari perusahaan pemerintah tersebut Amran Sulaiman lebih banyak menghabiskan waktunya mengelilingi Sulawesi Tenggara. Bahkan, ia sempat menjadi buruh harian di Konawe Selatan. Selanjutnya, ia membuat beragam karya inovasi dalam hubungannya dengan pertanian sesuai dengan bidang kuliahnya. Ia memulai dari cara menanggulangi hama tikus, membuat pestisida, dan menanggulangi hama-hama lainnya.