Kata Wisnu, dengan command center, maka indentifikasi penyelesaian bila terjadi masalah agraria, maka command center dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam percepatan penyelesaian permasalahan agraria.
“Itu dikarenakan satgas mempunyai data yang akurat dan valid dalam penyelesaian masalah agraria, pemetaan sebagai basic data permasalahan apa yang akan muncul, karena dengan data yang akurat serta valid mempercepat langkah awal daĺam penyelesaian konflik agraria memberikan stabilitas keamanan membuat nyaman investasi di konsel meningkat. Command center bisa lebih fokus dalam memberikan pelayanan masyarakat dalam penyelesaian permasalahan agraria,”pungkasnya.
Untuk diketahui, usai rapat koordinasi ini, agenda kemudian dilanjutkan dengan diskusi serta masukan peserta rapat koordinasi lintas sektoral.(IMR/FNN)