FAJAR.CO.ID, KENDARI — Suhu politik Pemilihan Wali (Pilwali) Kota Kendari, mulai terasa meskipun pesta demokrasi digelar tahun 2024 mendatang.
Beberapa figur mulai menebar alat peraga kampanye, bahkan parpol sudah mulai menunjukan jagoannya.
Kendati demikian, Demokrat belum berfikir tentang Pilwali dan memilih fokus di pemilihan calon anggota legislatif (Pilcaleg) Kota Kendari.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Kota Kendari, Suri Syariah Mahmud, mengungkapkan lembaganya tengah memantau dan mencari figur terbaik yang akan diusung pada Pilcaleg Kendari.
Partai berlambang mercy itu akan membuka pendaftaran bursa calon anggota legislatif (Caleg), 10 September mendatang untuk menjaring kandidat yang punya kans meraih kemenangan sehingga bisa mewujudkan target 4 kursi DPRD.
Demokrat akan fokus ke Pilcaleg, sebelum Pilkada. Karena perolehan kursi DPRD, akan menjadi tiket untuk bertarung di Pilkada.
Saat ini, Demokrat memiliki dua kursi di DPRD Kendari. Tahun 2024, ia menargetkan memperoleh empat kursi. Dengan begitu, Demokrat akan punya pengaruh untuk menentukan figur pada pemilihan Wali Kota Kendari.
“Kita kan ini Pilcaleg di Februari 2024. Nanti November 2024, baru kita gelar Pilkada. Apalagi kursi DPRD akan menjadi kunci penentu, usulan kandidat Pilkada,” beber mantan calon Wakil Wali Kota Kendari itu, kemarin.
Partainya mulai mencari figur- figur yang punya potensi untuk menang. Misalnya, memiliki elektabilitas dan popularitas yang ditopang dengan kekuatan finansial. Selain itu, ia mengatakan, Demokrat juga membuka ruang buat milenial yang memilih pengabdian di jalur politik. “Kita tidak bisa pungkiri, milenial punya pengaruh kuat di era politik saat ini. Mereka melek teknologi, mengingat sekarang ini era digitalisasi. Namun bukan berarti politisi kolonial, tak melek tekonologi,” katanya.