FAJAR.CO.ID, BUTON–Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Buton, Abdul Zainuddin Napa, mengatakan Pemerintah Kabupaten Buton akan memberikan bonus untuk atlet peraih prestasi terbaiknya pada ajang empat tahunan Porprov yang bakal digelar di Buton dan Baubau beberapa pekan kedepan.
“Kita siapkan. Bukan hanya atletnya, para pelatihnya juga. Pelatih itu 25 persen dari yang diperoleh atlet,” kata mantan Kadis Pariwisata Buton itu, Selasa (1/11).
Untuk atlet yang menyumbangkan medali emas itu akan diganjar bonus puluhan juta rupiah. “Rewardnya, emas Rp 20 juta sampai Rp 70 juta, sesuai kesepakatan awal kita. Perak itu Rp 15 juta sampai Rp 60 juta hitungannya. Sementara perunggu Rp 10 juta sampai Rp 50 juta disiapkan,” rincinya.
Pria yang karib disapa Bang Udin itu menegaskan, semua penerima bonus harus dipastikan lebih dulu soal data kependudukannya. Sebab sejak awal Pemkab sudah berkomitmen tidak boleh ada atlet impor, semuanya harus warga asli Buton.
“Tidak boleh dari luar. Kan Pak Pj (bupati) juga sudah berulang-ulang sampaikan, tidak ada guna kita juara kalau itu bukan atlet kita sendiri,” tegasnya.
Selain itu, Pemkab juga sudah mengucurkan anggaran besar untuk pembinaan atlet sejak awal 2022 lalu kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Janji tidak ada alasan untuk tak memberi kesempatan putra daerah untuk bertanding.
“Kan ada dana pembinaan, sudah kita hibahkan itu miliaran,” pungkas Zainuddin Napa. (kn/fajar)