FAJAR.CO.ID, KONAWE — Pemilihan kepala desa (Pilkades) di Konawe telah tuntas digelar pekan lalu. Kontestan pemilihan serentak itu berjumlah 468 kandidat dan bersaing menjadi pemimpin di 168 desa. Kini, 168 Kades telah terpilih lewat pesta demokrasi tingkat desa tersebut.
Rencananya, calon terpilih itu akan dilantik oleh Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa pada Desember 2022 ini juga. Namun sebelum diambil sumpahnya untuk menjadi pemimpin di desa masing-masing, para Kades itu diwacanakan untuk mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) di Sekolah Polisi Negeri (SPN) Anggotoa.
Keinginan itu dikemukakan Bupati, Kery Saiful Konggoasa. Menurut kepala daerah dua periode itu, tentunya tidak semua Kades memiliki pengetahuan yang sama. Terlebih, mengenai pengelolaan keuangan desa yang menjadi tanggung jawab para Kades.
“Siap-siap Kades yang terpilih kita gembleng di SPN Anggotoa. Saya rencana latih selama empat hari di sana. Setelah pelatihan, di situ juga saya langsung lantik,” ujar Kery Saiful Konggoasa, Selasa (8/11).
Konawe-1 itu menyebut, masalah keuangan menjadi hal penting yang mesti dipahami oleh Kades. Apalagi, setiap tahunnya Pemerintah Desa mendapat kucuran anggaran yang cukup besar dari pemerintah.
Baik itu dana desa (DD) yang ditransfer Pemerintah Pusat, ataupun alokasi dana desa (ADD) yang diporsikan setiap tahunnya oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab).
Mantan Ketua DPRD Konawe itu mengungkapkan, jika seorang Kades tidak mempunyai mental yang bagus dalam mengelola dana negara tersebut, maka kemungkinan besar bisa terjadi penyalahgunaan penggunaan keuangan desa.