Kepala Biro Umum Kemendagri ini menganalogikan dalam bekerja seperti kedua tangan yang merupakan tim kerja yang saling melengkapi dengan pembagian kerja yang jelas atau dengan kata lain berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.
Kemudian menghindari bekerja seperti kedua telinga yang berada di tempat yang sama, namun tidak pernah berjumpa, lalu saling berebut untuk menangkap suara.
Diakhir pidatonya, Pj Wali Kota Kendari meminta pada pejabat yang baru dilantik untuk melakukan serah terima jabatan bersama seluruh fasilitas atau inventaris OPD agar tidak dibawa ke tempat baru.
Untuk diketahui, berikut sejumlah pejabat yang dilantik, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Jumiati, Kepala Bagian Hukum, Kurniawan Ilyas, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Sapri, Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Seko Kaimuddin Haris, Kabag Protokol dan Dokumentasi Pimpinan, Satriawan Abu Yasid.
Kepala Bagian Kerjasama, Nurhaeda, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Sasriati, Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip, Rida Wahyuni Napu, Inspektur Pembantu 1, Hajar Aswad.
Sekretaris Dinas Sosial, Eny Misti Arwati, Sekretaris Inspektorat, Syahrir Kanda, Kabag Organisasi, Muhamad Akrim Kurdin, Kabag Sumber Daya Alam, Jarnalis, Sekretaris Dinas Kominfo, Sri Nursam, Sekretaris Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Jabar, Sekretaris Badan Pendapatan, Asman Saabi.
Kemudian Camat Wua-Wua Zulkaidah Taridala, Camat Puuwatu Ratriansyah Putra, Inspektur Pembantu Tiga, Asmini, Inspektur pembantu empat, Fitriani Sinapoy, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Arianti Patiung, Sekretaris Dinas Pertanian, Asriati Lio, Inspektur Pembantu Investigasi, Saldy, Camay Baruga, Sentosa, Camat Kambu, Abdul Salam, Camat Poasia Roniva Mandalay Putra.