lanjutnya, hari ini juga dalam diskusi, ada permintaan dari perwakilan pedagang, dalam hal ini KP2M dan yang mewakili pedagang lainnya untuk bisa diberi keringanan atau dispensasi terkait dengan sewa kios atau los ataupun meja, sebagai dispensasi dari pandemi covid 19, karena mereka tidak mendapatkan bantuan.
“Nah, kami melihat terutama dalam rangka peringatan hari ulang tahun Kota Kendari yang ke 192 tahun pada 9 Mei nanti, maka sebagai bentuk hadiah kepada pedagang pasar mandonga untuk bisa menjaga dan mengendalikan harga agar tidak terjadi inflasi yang tinggi di Kota Kendari, maka kami berikan dispensasi untuk tidak membayar atau gratis dalam pengelolaan kios selama kurang lebih 3 bulan mulai Februari, Maret sampai April 2023,”ucapnya.
Kata Asmawa, tapi ini poinnya dalam rangka HUT Kota Kendari, kita beri dispensasi kepada pedagang yang adalah masyarakat Kota Kendari.
“Harapan kami dengan serah terima pengelolaan ini, maka pertama, pasar mandonga akan lebih baik lagi dari sisi pengelolaannya, dari sisi pelayanannya bisa menghadirkan pasar tradisional tapi cita rasa moderen, itu harapan Pemkot Kendari,”ujarnya lagi.
Lebih lanjut Pj Wali Kota Kendari menambahkan, yang kedua, penyerahan serah terima ini tidak bisa berjalan baik sesuai dengan harapan kita semua, manakala tidak didukung oleh semua elemen, terutama pedagang Pasar Mandonga untuk menjaga kebersihan, kenyamanan, kerapian, ketertiban dan lain sebagainya.
“Termasuk saya minta khusus tidak dilakukan menaikkan harga, karena kita ini Kota Kendari tidak masuk dalam di daerah yang inflasinya tinggi, itu saja sebenarnya harapan kita,”imbuhnya.