“Ini harus diperhatikan bersama, dan menjadi perhatian khusus kita,” tandasnya.
Orang nomor satu di Sultra ini juga berterima kasih kepada pihak PT VDNI dan PT OSS yang telah memberikan Hibah Alat Berat kepada BPVP Kendari guna meningkatkan keterampilan masyarakat Sultra pada bidang pertambangan.
Sementara itu, Direktur PT VDNI dan PT OSS, Mr. Tony Zhou Yuan mengucapkan terima kasih kepada Menaker RI dan Gubernur Sultra atas segala dukungannya dalam pengembangan industri hingga mampu berkembang seperti saat ini.
“Sudah sembilan tahun industri ini berjalan, saya sangat berterima kasih atas segala dukungannya dan mampu menyerap tenaga kerja hingga 40.000,” sebutnya.
Perusahaan sangat memperhatikan tenaga kerja Indonesia, lanjut dia, dengan menggunakan sistem pembelajaran pelatihan bagi tenaga kerja lokal yang dilakukan tenaga kerja asing.
“10 ribu tenaga kerja lokal telah mengikuti pelatihan ini dan pelatihan yang diberikan juga termasuk pembelajaran bahasa asing,” tutupnya.
Untuk diketahui, acara tersebut turut dihadiri oleh Direktur Jenderal Bina Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 Kemnaker RI Haiyani Rumondang, Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemnaker RI Suhartono, Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemnaker RI Syamsi Hari, Sekretaris Daerah Sultra Asrun Lio, Kepala BPVP Kendari La Ode Haji Polondu, Kadis Nakertrans Provinsi Sultra La Ode Muhammad Ali Haswandy, Ketua Umum KADIN Sultra Anton Timbang, para Direktur di lingkungan Ditjen Binwas Naker dan K3 serta Ditjen Bina Penta dan PKK Kemnaker, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Kendari Ali Aksa, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Konawe Selatan I Gusti Made S, Staf Khusus Menaker RI, yang mewakili Kapolda Sultra, dan para pejabat lingkup Dinas Nakertrans Sultra.(IMR/FNN).