Pegawai KPK Walkout Saat Rapat, Novel Baswedan: Bila Dipandang Tidak Berintegritas, Bagaimana Mau Dihormati?

  • Bagikan
Novel Baswedan meninggalkan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta. (FEDRIK TARIGAN/JAWA POS)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, mendadak memberikan komentar menohok kepada pimpinan KPK Firli Bahuri.

Novel mengaku, selama KPK berdiri, baru pada kepemimpinan Firli Bahuri para pegawai meninggalkan pimpinan saat rapat.

“Selama KPK berdiri, sebagai Pimpinan barangkali baru Firli Bahuri ini yang ketika rapat ditinggal pergi (walkout) pegawainya,” ujar Novel dalam keterangannya (10/4/2023).

Dikatakan Novel, para pegawai akan memberikan rasa hormatnya kepada pimpinan jika tidak bersikap arogan.

“Orang akan menghormati bila pimpinan bisa dipercaya dan tidak arogan, sekalipun pimpinan tersebut tegas, Bila dipandang tidak berintegritas, Bagaimana mau dihormati?,” tukasnya.

Sebelumnya, beredar potongan rekaman suara pegawai KPK walkout meninggalkan Ketua KPK Firli Bahuri saat membahas soal pencopotan Brigjen Endar Priantoro dari kursi penyelidikan KPK beredar di media sosial.

Dari informasi yang dihimpun para Pegawai Negeri Yang Dipekerjakan (PNYD) dari Polri yang tidak terima dengan pencopotan Brigjen Endar Priantoro dari kursi Penyelidikan KPK melakukan aksi walkout saat pertemuan dengan pimpinan KPK.(Muhsin/fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version