FAJAR.CO.ID, KONAWE – Markas Unit (Marnit) Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Kabupaten Konawe, berhasil mengevakuasi dua pengantar wisatawan yang hilang, pada Kamis (4/5) pagi.
Dirpolairud Polda Sultra Kombes Pol Dr. Andi Adnan Syafruddin mengatakan, dua pengantar wisatawan itu bernama Sahid (49) dan Bakri (60).
“Mereka dievakuasi sedang terombang-ambing di perairan Pulau Bahubulu,” kata Dr. Andi Adnan.
Saat dievakuasi kedua mereka mengaku alami mati mesin, karena ombak kencang terpaksa Sahid dan Bakri meminta tolong kepada kapal pemancing yang lewat dan meminta mengantar ke tepi pantai konawe. Personel Marnit Polairud Konawe mendapat laporan itu langsung menuju ke lokasi dan mengevakuasi kedua mereka lalu dibawa kediamannya masing-masing.
“Alhamdullilah keduanya selamat. Sahid merupakan warga Desa Puuwonua. Sedangkan Bakri warga Desa Rapambinopaka, Kecamatan Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe,” terang Dr. Andi Adnan.
Dr. Andi Adnan menerangkan kedua mereka ditemukan selamat setelah sebelumnya dilaporkan hilang pada Rabu (3/5) malam.
“Akibat mengalami mati mesin pada perahu yang digunakan saat hendak mengantar wisatawan di Pulau Labengki,” terangnya.
Andi Adnan menyebut, berhasilnya dievakuasi kedua pengantar wisatawan tak terlepas dari kerjasama antara TNI, Polairud dan Basarnas.
“Kami bersinergi melakukan pencarian terhadap 2 pengantar wisatawan hingga berhasil dievakuasi,” tutup Dir Polairud Polda Sultra.(IMR/FNN).
