Masyarakat Porehu Desak Bupati Kolut Agar Mengaspal Jalan Penghubung Porehu – Batu Putih

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, KOLAKA UTARA – Persoalan jalan rusak di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) musti menjadi perhatian serius Pemerintah, baik itu Pemerintah Provinsi Sultra maupun Pemerintah Kabupaten/Kota, seperti yang banyak terjadi di Kabupaten lainnya, ternyata jalan rusak juga menjadi satu masalah bagi masyarakat di Kabupaten Kolut, sebuah Kabupaten di Provinsi Sultra yang berbatasan langsung dengan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Berdasarkan data yang diterima fajar.co.id, bahwa sampai detik ini, Jum’at (19/5/2023), kondisi jalan yang menghubungkan Kecamatan Batu Putih, sampai dengan Kecamatan Porehu, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), tepatnya Jalan Batu Putih tembus ke Tirowali, hingga kini belum ada upaya pemerintah menangani Jalan rusak tersebut.

Untuk diketahui, jalan yang rusak ini panjangnya kurang lebih 40 km, dan sudah lebih 10 tahun rusak dan berstatus sebagai Jalan Kabupaten.

Hal ini menjadi keresahan para masyarakat yang melalui jalan tersebut. Pasalnya jalan tersebut juga digunakan sebagai jalur pusat perbelanjaan serta kebutuhan masyarakat Kecamatan Porehu, Kabupaten Kolut.

Diketahui jalan tersebut bukanlah jalan yang datar, melainkan jalan tanjakan yang sangat rawan kecelakaan, sebab kondisi jalannya berbatu, berlubang serta curam dan banyak jurang.

Tepat pada tanggal 6 Mei 2023 sejumlah masyarakat murni menginisiatifkan diri untuk bergotong royong memperbaiki jalan rusak di Tirowali tepat di Desa Tobela, Kecamatan Porehu, Kabupaten Kolut dengan biaya dari inisiatif dari masyarakat desa.

  • Bagikan

Exit mobile version