FAJAR.CO.ID, KENDARI – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso ajak masyarakat untuk bersama-sama melaksanakan pemberantasan korupsi mulai dengan melakukan edukasi, pencegahan dan penindakan.
Selain itu ia juga mengharapkan masyarakat dan pejabat-pejabat lainnya untuk memperkuat integritas dan menanamkan dalam diri kita budaya anti korupsi, karena menurutnya korupsi merupakan sesuatu yang harus dihindari dan dicegah, karena dapat merugikan diri sendiri, orang lain, negara dan bangsa.
Hal ini diutarakan oleh Pangdam XIV/ Hasanuddin, Mayjen TNI Totok Imam Santoso saat diwawancara oleh fajar.co.id, Selasa (4/7) usai mengikuti pembukaan kegiatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI yakni Bimbingan Teknis Peningkatan Teknis Peningkatan Kapasitas dan Pemberdayaan Masyarakat Anti Korupsi di salah satu hotel di Kendari.
“Memang acara ini kan, dikemas dalam bentuk bimbingan teknis, jadi begitu saya dengar acara ini, saya tertarik. Kemudian ini terkait masalah korupsi, jadi korupsi itu, bagi saya dan saya yakin bagi seluruh masyarakat itu adalah sesuatu yang harus dihindari dan dicegah, karena apa? korupsi ini merugikan, disamping merugikan diri sendiri, juga merugikan orang lain, dan juga merugikan negara dan bangsa,”ungkapnya.
Sambung mantan Gubernur Akademi Militer (Akmil) ini, kemudian, kalau kita bicara suatu integritas, ini bukan hanya kita bicara tentang masalah angka, tapi kita pahami, bahwa integritas itu suatu bangunan yang harus dimiliki oleh seseorang untuk melihat tampilan orang itu, jadi integritas itu, sudah suatu keniscayaan yang harus dimiliki oleh seseorang, apabila orang itu ingin meningkat penilaiannya lebih baik kedepan.
