“Mereka (Yangon) pasti datang ke sini bukan untuk kalah. Mereka ingin memenangkan pertandingan. Makannya, jika kami ingin hasil yang bagus, pemain PSM harus lebih kerja keras,” tegasnya saat sesi pre match jelang laga, Selasa, 22 Agustus.
Juru taktik asal Portugal itu tak menampik The Lions punya rekor serangan dan pertahanan mempuni. Kendati Pasukan Ramang juga demikian. Terlebih saat mereka bermain superior di musim lalu.
Kendati Tavares sadar betul capaian ini bukan jaminan memenangkan laga. Sebab, fase ini berbeda sehingga tim hanya perlu fokus memaksimalkan laga terdekat.
“Sekarang klub sedang menghadapi beberapa masalah dan saya berharap kita mendapatkan solusi terkait itu. Kami akan fokus di laga ini dan berjuang lebih keras dari mereka,” harapnya.
Oleh karena itu, pelatih 43 itu sangat berharap adanya bantuan semangat bagi pasukannya demi meredam dominasi tamunya. Para suporter diharapkan bisa memadati stadion meksi tim tidak bermain di Parepare.
“Saya tahu ini akan menjadi jarak yang jauh. Tapi saya ingin suporter datang memberikan dukungan untuk laga selanjutnya (AFC). Bukan hanya PSM tapi seluruh fans di Indonesia,” pinta Tavares.
Bek PSM, Yuran Fernandes juga sadar laga timnya hari ini akan menjadi pertandingan sulit. Akan tetapi, Pasukan Ramang berjanji akan memenangkan duel kali ini.
“Kami persiapan semua seperti laga lain. Kami pasti antisipasi pertandingan ini yang akan keras, sulit dalam mengahadapi pemain yang bagus,” katanya.(muh/dir/fajar)