“Kami pemerintah Watubangga, Kecamatan Baruga mengapresiasi rekan-rekan jurnalis yang sudah peduli terhadap warga kita yang mengalami kekeringan, dan di Kelurahan Watubangga itu ada 2 RW yang mengalami kekeringan, dimana sumur gali mereka mengalami kekeringan dengan jumlah kurang lebih 12 KK atau sekitar 40 jiwa,”terangnya.
Katanya lagi, dan ini kita sudah kita ambil datanya dan kami laporkan ke BPBD Kota Kendari, dan Alhamdulillah hari ini, pemerintah Kecamatan sudah menerima bantuan sumbangan air bersih untuk warga kita yang ada di Kelurahan Watubangga.
“Dan kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kota Kendari dan rekan-rekan jurnalis Kota Kendari yang sudah peduli dengan adanya fenomena El Nino ini, dan semoga El Nino bisa segera berakhir,”imbuhnya.
Sementara itu, Nurwalida, warga RW 07, RT 03 Kelurahan Watubangga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari berharap agar pendistribusian air bersih selama musim kemarau ini dapat terus dijalankan.
“Saya selama musim kemarau ini, karena sumur tetangga mengalami kekeringan, saya akhirnya mengambil air mengunakan arco dari depan jalan jaraknya kurang lebih 1 kilometer. Kebutuhan air bersih ini untuk kebutuhan sehari-hari untuk mandi, mencuci, masak, dan lain-lain,”ujarnya.
Ia juga mengucapkan Alhamdulillah atas bantuan air bersih ini, dan ia berharap selama musim kemarau ini ada bantuan ini dari pemerintah.
“Selama ini saya ambil air dari sumur yang ada di tetangga, tapi saat ini sumur itu kering, dan rata-rata warga disini tidak punya aliran air dari PDAM,”pungkasnya.