Dalam wawancaranya dengan warga, Eno, warga RT 03, RW 02 Kelurahan Benua Nirae, Kecamatan Abeli mengatakan bahwa program distribusi air bersih seperti ini sangat cocok ditengah situasi musim kemarau saat ini, ini sangat membantu warga.
“Di musim kemarau ini setengah mati air, dan dengan bantuan air ini, masyarakat seperti kami ini bisa dapat air juga. Selama ini, utjin memenuhi kebutuhan air bersih, ada yang sebagian warga membeli air bersih, tapi ada juga air bersih dari gunung, tapi saat ini sudah kekeringan, lama sudah tidak jalan, jadi cocok dengan program pendistribusian air seperti ini di masa musim kemarau saat ini,”ujarnya.
Di tempat yang berbeda, Ketua RT 08, RW 04, Kelurahan Benua Nirae, Sarinah berharap agar program ini dapat terus berjalan selama musim kemarau ini, karena didaerahnya sangat terdampak musim kemarau ini.
“Saya sebagai Ketua RT mewakili warga disini mengucapkan terimakasih banyak, semoga mungkin nanti masih ada dermawan yang mau membantu kami, kalau misalnya posisinya masih seperti ini masih kering, masih kurang air. Kalau warga saya yang terdampak kekeringan ini, kurang lebih ada 60 an atau hampir 70 Kepala Keluarga,”jelasnya.
Lanjutnya, kita semua di RT sini, mengambil air PDAM, tapi mungkin karena airnya yang berkurang, jadi kadang satu minggu satu kali mengalir, itu pun tidak semua dapat, dan kalaupun tidak dapat sama sekali, terpaksa harus pergi di sumur, karena di bawa sana kita masih punya sumur atau ke tetangga yang punya sumur bor yang jaraknya sekitar 2 kilometer
