“Ingat mereka dahulu berjuang tanpa pamrih, mengorbankan segalanya, waktu, tenaga, pikiran, hati, perasaan dan harta benda serta jiwa di pertarungan untuk kepentingan bangsa dan negara. Lebih dari pada itu sendiri mereka tetap berjuang untuk kepentingan daerah sampai-sampai dengan pembentukan Provinsi Sultra menjadi otonom harapan mereka bahwa otonom daerah ini, bisa membentuk dan pengurus rumah tangganya sendiri, partisipasi masyarakat sendiri diberikan seluas-luasnya untuk ikut berpartisipasi dalam membangun daerah,” kata Yusran Silondae.
Di tempat yang sama, mantan Gubernur Sultra, H. Ali Mazi menyampaikan bahwa ia pernah menjadi Gubernur beberapa bulan lalu, mewakili pemerintah pusat di daerah yang memberikan ini (cenderamata) adalah Jenderal oleh Pj. Gubernur Sultra karena satu-satunya di Indonesia adalah Pj. Gubernur Sultra sehingga mungkin sangat mengetahui tentang arti penghargaan ini diberikan kepada seorang yang telah memberikan jasa-jasa kepada bangsa dan negara.
“Saya selaku ahli waris Oputa Yii Koo mengucapkan terima kasih kepada Pj. Gubernur Sultra merupakan suatu penghargaan yang luar biasa,”pungkasnya.(IMR/FNN)
