FAJAR.CO.ID, KENDARI – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto menghadiri acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) yang dihadiri oleh Penyandang Disabilitas, yakni 138 anak – anak berkebutuhan khusus dari 82 Sekolah Luar Biasa (SLB) se Sultra, termasuk organisasi penyandang disabilitas seperti Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) dan 176 Guru bertempat di Kantor Gubernur Sultra, Jumat (8/12).
Dalam peringatan tahun ini, peringatan HDI mengusung tema “Bersatu Dalam Aksi Untuk Menyelamatkan dan Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Untuk, Dengan dan Oleh Penyandang Disabilitas”.
“Pada kesempatan ini, saya menghaturkan terima kasih banyak, rasa hormat dan rasa bangga saya kepada para Guru bagi anak berkebutuhan khusus atas segenap dedikasi dan pengabdian yang tak kenal lelah dalam mengajarkan anak-anak kita untuk terus produktif dan berkarya,” ujar Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto.
Lanjutnya, mendasari berbagai ketentuan seperti Undang-undang (UU) No. 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, UU No 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia (HAM), termasuk juga Resolusi Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1992, Andap menyampaikan mengenai sejarah HDI yang setiap tahunnya diperingati pada tanggal 3 Desember.
Andap menyinggung juga bahwa sebentar lagi, yakni pada tanggal 10 Desember mendatang, kita akan memperingati hari HAM Sedunia.
“Penyelenggaraan HDI tahun ini diselenggarakan pada tanggal 8 Desember, disamping untuk memperingati Hari Disabilitas, sekaligus kita rangkaikan juga dengan peringatan hari HAM sedunia yang akan jatuh pada tanggal 10 Desember mendatang,” ucapnya.