“Pesan saya, kita semua, baik gubernur maupun bupati, adalah pelayan masyarakat. Masyarakat berada pada posisi kedudukan yang tinggi dan kita adalah abdi pelayannya,” tandasnya.
Selain itu, Pj. Gubernur Sulawesi Tenggara Andap Budhi Revianto, memberikan penjelasan akan pentingnya tiga konsep penting dalam membangun daerah. Tiga konsep tersebut disingkat ABR. Huruf A melambangkan ungkapan “Alhamdulillah” sebagai bentuk syukur atas segala pencapaian. Selanjutnya huruf B, yang merujuk pada “Bersyukur”, menegaskan apresiasi terhadap apa yang telah diberikan dan dicapai. Sementara itu, huruf R sebagai “Rencana” menunjukkan pentingnya memiliki rencana yang matang dan mantap dalam upaya membangun daerah.
Setelah upacara, Pj. Gubernur Sultra bersama Bupati Koltim secara simbolis menyerahkan bantuan Pemerintah Provinsi, seperti mesin peralatan untuk kelompok wirausaha baru, pengembangan industri kecil, mesin jahit, olahan pangan, serta bantuan beasiswa untuk SMA, SMK, dan SLB se-Kabupaten Koltim.
Untuk diketahui, acara ini juga dihadiri oleh Anggota Komisi X DPR RI Tina Nur Alam, Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin, unsur Forkopimda Kabupaten Koltim, para pejabat vertikal baik sipil maupun TNI/Polri serta para Perangkat Daerah (PD) Prov. Sultra/ Kabupaten Koltim, serta para ASN dan berbagai pejabat dan tokoh masyarakat setempat.(IMR/FNN).
