Sementara itu, Koordinator Divisi Hubungan Luar TBM Ischiadicus FK-UHO, Samiatul Hasanah menambahkan bahwa tim bantuan medis Fakultas Kedokteran UHO, dan ini adalah salah satu organisasi di kampus yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan dan kepencintaalaman.
“Jadi sesuatu yang berhubungan dengan kegawatdaruratan, dan yang berhubungan dengan kemanusiaan, dan cinta alam, itu adalah bidang kami. Jadi apabila ada bencana atau kegiatan pemeriksaan kesehatan, itu biasanya kami lakukan, karena itu bagian dari mengabdi kepada masyarakat,”jelasnya.
Lanjutnya menjelaskan jadi saat banjir melanda, kami biasanya keliling dan terlibat dalam evakuasi korban banjir, dan saat banjir surut, kami melakukan pemeriksaan kesehatan warga korban banjir baik secara statis maupun door to door langsung ke rumah warga.
“Untuk lokasi banjir yang sudah kami kunjungi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan yakni di bagian Jalan Mekar, Kecamatan Kadia, di Jalan Lasolo, Kampung Salo dan Jalan Segar, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia. Jadi sudah di empat titik banjir di Kota Kendari,”bebernya.
Sambungnya lagi, jumlah tim atau personel kami sebanyak 70 orang dan bekerja secara shift-shift, dan organisasi ini diketuai oleh Andi Haikal yang merupakan Mahasiswa Fakultas Kedokteran UHO angkatan 2021.
“Dan dari hasil pemeriksaan kesehatan yang sudah kami lakukan dibeberapa titik banjir, kami banyak menemukan penyakit yang banyak diderita masyarakat pasca banjir, paling sering yang kami dapatkan itu warga yang kena gatal-gatal, yang disebabkan karena terendam air, apalagi airnya kan tidak higienis atau air yang bercampur dengan banyak hal,”tuturnya.