FAJAR.CO.ID, LUWU TIMUR – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) berkomitmen terus mendukung pengembangan kualitas pendidikan di empat wilayah pemberdayaan, salah satunya melalui Program Pengembangan Kurikulum Satuan Pendidikan Berbasis Lokal se-Loeha Raya. Program resmi dibuka di Sekolah Dasar (SD) Bantilang, Selasa (7/5) lalu.
Pembukaan kegiatan dilanjutkan dengan lokakarya selama satu pekan kepada para kepala sekolah dan guru yang difasilitasi oleh pengajar dari Yayasan Pendidikan Sorowako (YPS).
Peluncuran program ini dihadiri Kepala Bidang Pembinaan SD Luwu Timur Agus Zaman, Camat Towuti Saenal, Kepala Desa (Kades) Bantilang Ikbal, Kades Loeha Hamka Tandioga, pengajar YPS, serta para guru dan kepala sekolah se-Loeha Raya. Manajemen PT Vale diwakili Senior Coord Sustaining & Growth Project Laode Muhammad Ichman.
Sebelum dilakukan peluncuran, hasil asesment yang dilakukan Perseroan bersama dengan YPS terhadap sekolah di Loeha Raya merekomendasikan pendampingan penerapan kurikulum merdeka dan pendampingan fungsi kepala sekolah.
Sekolah yang akan mendapatkan pendampingan terdiri dari tujuh Taman Kanak-Kanak (TK), lima SD, dua Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan satu Sekolah Menengah Atas (SMA).
Direktur External Relations PT Vale Endra Kusuma mengatakan, melalui program ini perseroan memberikan bimbingan dan pelatihan kepada para kepala sekolah, guru, dan staf sekolah, agar dapat mengajar secara efektif dan menggunakan kurikulum materi secara adaptif.
Perusahaan memandang, langkah strategis dalam memajukan dan berkontribusi positif dalam peningkatan mutu pendidikan di Loeha Raya, dengan mempersiapkan angkatan kerja yang berkualitas, dan memperbaiki metode belajar melalui kurikulum merdeka yang akan diterapkan dari sekolah TK hingga SMA.