Selain itu, DLHK juga menggunakan alat berat berupa backhoe untuk membantu mempercepat proses pembersihan. Langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya penyumbatan drainase yang dapat memperparah kondisi banjir.
“Hujan deras telah membawa banyak lumpur dan sampah ke dalam drainase. Kami bekerja keras untuk membersihkannya agar air dapat mengalir dengan lancar dan tidak terjadi banjir lagi,” ungkap seorang petugas DLHK di lokasi.
Banjir yang terjadi kemarin tidak hanya menyebabkan kerugian material tetapi juga mengganggu aktivitas warga. Arus lalu lintas di beberapa titik terpaksa dialihkan karena genangan air yang cukup tinggi.
Banjir yang melanda Kota Kendari kali ini menjadi pengingat bahwa kesiapsiagaan dan respon cepat sangatlah penting dalam menghadapi bencana alam. Dengan koordinasi yang baik dan tindakan cepat, dampak buruk dari bencana dapat diminimalisir, memastikan keselamatan dan kenyamanan warga tetap terjaga.(IMR/FNN).