“Dengan adanya inovasi Golden Visa ini semakin mempertegas posisi strategis Indonesia dimata tokoh dunia, investor, talenta-talenta dunia, serta diaspora untuk datang dan berkontribusi bagi pembangunan Indonesia,” ucap Menkumham.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Presiden Republik Indonesia yang menyatakan dengan adanya Golden Visa semakin mempertegas posisi Indonesia dimata dunia.
“Saat ini tidak banyak negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang bagus, stabilitas politik yang terjaga dan Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah, artinya seharusnya Indonesia bisa menjadi tujuan investasi yang menjanjikan, bisa menjadi tujuan global talent untuk berkarya, semua itu akan mememberi multiplier besar untuk negara, mulai dari capital gain, kesempatan kerja, transfer teknologi dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM),” ucap Joko Widodo.
Presiden Indonesia kemudian meluncurkan Golden Visa secara resmi melalui simbolis.
“Untuk itu, hari ini akan kita luncurkan layanan Golden Visa untuk memberikan layanan terbaik kepada WNA dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia sehingga menarik lebih banyak good quality travellers,” ucap Presiden.
Presiden RI Joko Widodo juga menyampaikan untuk tetap selektif dalam pemberian Golden Visa. “Tapi ingat hanya untuk good quality travellers, sehingga harus benar-benar selektif untuk melihat kontribusinya, jangan sampai justru meloloskan orang-orang yang akan membahayakan keamanan negara, meloloskan orang-orang yang tidak memberikan manfaat secara nasional,” kata Jokowi.