FAJAR.CO.ID, KOLAKA— PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa terus mendorong kesadaran lingkungan melalui berbagai inisiatif, termasuk pelaksanaan Lomba Desa Lestari 2024. Kompetisi ini menjadi bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-56 perusahaan.
Lomba yang berlangsung Senin hingga Jumat (22-26/7/2024) lalu diikuti 47 desa dan kelurahan dari 4 kecamatan di wilayah pemberdayaan di Kolaka.
Head of Project Pomalaa, Mohammad Rifai menegaskan bahwa lomba ini merupakan wujud tanggung jawab PT Vale terhadap lingkungan di wilayah pemberdayaan.
Aspek-aspek seperti kebersihan, penghijauan, struktur pedesaan, hingga keteraturan desa dinilai dalam kompetisi ini. Penilaian dimulai dari tahap penyisihan selama 3 hari, diikuti dengan pemilihan satu desa terbaik dari masing-masing kecamatan.
Pengumuman pemenang dilakukan pada malam puncak acara “Sinergi Lestari” pada 27 Juli 2024.
“Kami mengapresiasi antusiasme masyarakat dalam Lomba Desa Lestari ini. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesadaran, tetapi juga mendorong konsistensi dalam menjaga lingkungan sehari-hari,” ujarnya.
Kepala Desa Tikonu, Sabaruddin, mengapresiasi upaya PT Vale dalam memelihara lingkungan. Ia berharap, Lomba Desa Lestari dapat mengubah paradigma masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan.
“Lebih dari sekadar perlombaan, ini tentang memberikan dampak positif bagi lingkungan dan diri kita sendiri. Saya berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk mencintai dan menjaga lingkungan,” tegasnya.