FAJAR.CO.ID, BAUBAU – Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nomor Urut 4, Tina Nur Alam memanfaatkan momen debat publik untuk mengungkap pengalaman dan keberhasilannya selama berkiprah dalam pelayanan publik. Debat yang mengusung tema “Pendidikan, Kesehatan, dan Pelayanan Publik Inklusif” itu menjadi ajang bagi Tina untuk menekankan pentingnya keberlanjutan program-program unggulan yang telah terbukti memberikan dampak positif bagi masyarakat Sultra.
Dalam debat pertama ini, Tina memaparkan pengalaman nyata selama mendampingi suaminya, Nur Alam, saat menjabat sebagai Gubernur Sultra, serta kontribusinya sendiri sebagai anggota DPR-RI.
“Bapak Ibu sekalian, isu pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik yang inklusif adalah hal yang sangat penting untuk kita cermati. Alhamdulillah, kami sudah memiliki pengalaman nyata di masa Bahteramas pertama, tahun 2008-2018,” ujar Tina, Sabtu (19/10) malam kemarin.
Tina memaparkan sejumlah program yang telah berhasil diwujudkan selama periode tersebut. Salah satu keberhasilan yang diangkatnya adalah pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas yang kini menjadi salah satu rumah sakit terbaik di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Menurutnya, infrastruktur kesehatan yang kuat menjadi fondasi penting dalam pelayanan kesehatan berkualitas untuk masyarakat.
Selain sektor kesehatan, Tina juga menyampaikan capaian dalam bidang pendidikan melalui program “Cerdas Sultraku.” Program ini telah menyekolahkan lebih dari 2.000 siswa hingga jenjang S3.