Bertekad Wujudkan Kesejahteraan Petani dan Kedaulatan Pangan, Bupati Koltim Hadiri Panen Raya Padi di Ladongi

  • Bagikan

“Alhamdulillah, di tahun 2024 ini sudah naik menjadi 21.000 hektare. Dan sekarang kita juga mendapatkan program cetak sawah dari pemerintah pusat. Kurang lebih ada tambahan 2.400 hektare sawah baru,” ungkap Bupati Koltim.

Dengan bertambahnya luas lahan pertanian, Pemkab Kolaka Timur menargetkan peningkatan indeks pertanaman (IP) dari IP 200 menjadi IP 250, terutama di wilayah Ladongi. Artinya, jika sebelumnya dalam setahun petani hanya menanam dua kali, ke depan ditargetkan bisa menanam hingga dua setengah kali pertahun, sesuai dengan program intensifikasi pertanian nasional.

“Inilah ikhtiar kita. Saya sudah komunikasi langsung dengan Balai Wilayah Sungai (BWS), Kementerian Pertanian, dan Dinas Pertanian. Kita sedang berupaya agar indeks tanam kita bisa meningkat. Karena makin luas dan produktif lahan kita, maka hasil produksi pertanian kita pun akan meningkat,” jelasnya.

Namun, Bupati Koltim Abdul Azis juga tidak menutup mata terhadap berbagai tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan indeks pertanaman. Mulai dari ketersediaan air irigasi yang mencukupi, akses terhadap teknologi dan alat pertanian modern, hingga peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) petani.

“Banyak tantangan ke depan, tapi saya percaya, dengan kolaborasi dan semangat gotong royong, kita bisa mewujudkan IP 250. Ini bukan hanya soal angka, tapi soal keberlanjutan dan kemandirian pangan masyarakat kita,” ujarnya menegaskan.

Tak hanya bicara soal pertanian, Bupati Koltim Abdul Azis juga menyampaikan pentingnya efisiensi anggaran tanpa mengurangi kualitas pelayanan kepada masyarakat.

  • Bagikan

Exit mobile version