FAJAR.CO.ID, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pemberangkatan Jamaah Haji Provinsi Sultra Tahun 1446 H/2025 M yang digelar oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sultra bertempat di Aula Kanwil Kemenag Sultra, Jum’at (9/5) kemarin.
Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil (Kakanwil) Kemenag Sultra, H. Muhammad Saleh, dan dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Sultra, Forkopimda Sultra, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota, perwakilan Imigrasi, Otoritas Bandara Halu Oleo (HO), serta para Bupati/Wali Kota atau yang mewakili.
Pemprov Sultra diwakili oleh Biro Kesra, H. Musdar, yang menyatakan komitmen mendukung penuh kelancaran pelaksanaan ibadah haji, termasuk fasilitas, transportasi, dan koordinasi antar instansi.
Dalam arahannya, Kakanwil Kemenag Sultra H. Muhammad Saleh menyampaikan bahwa tahun ini, sebanyak 2.018 jamaah haji asal Provinsi Sultra akan diberangkatkan melalui Embarkasi Makassar. Ia menegaskan pentingnya kerjasama lintas sektor untuk menjamin kenyamanan dan keselamatan jamaah.
“Ini amanah besar yang harus kita kawal bersama. Pelayanan terbaik kepada para tamu Allah menjadi prioritas utama, dan sinergi antara Kemenag, Pemerintah Daerah (Pemda), serta unsur Forkopimda Sultra sangat diperlukan,”ungkap H. Muhammad Saleh.
Ia juga menjelaskan bahwa proses manasik dan pembinaan kepada jamaah telah dilaksanakan sebanyak 10 kali di seluruh Kabupaten/Kota. Di sisi lain, penurunan biaya haji oleh pemerintah pusat menjadi salah satu bentuk nyata peningkatan pelayanan kepada umat Islam.
