FAJAR.CO.ID, KENDARI – Irban Investigasi Inspektorat Kota Kendari yang tergabung dalam Tim Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) melaksanakan sosialisasi Sapu Bersih (Saber) Pungutan Liar (Pungli) pada satuan Pendidikan di Kota Lulo. Rabu, (14/5) kemarin. Sosialisasi ini berlangsung di SMPN 9, SMPN 3, SMPN 17 dan SMPN 13 Kota Kendari.
Kepala Inspektorat (Inspektur) Kota Kendari dr. Sri Yusnita,ST., MM.,CGCAE mengatakan sosialisasi saber pungli bertujuan memberikan edukasi kepada satuan pendidikan agar terhindar dari praktek suap, pungli dan gratifikasi.
“Kita berharap melalui sosialisasi ini, para guru di satuan pendidikan khususnya di Kota Kendari dapat terhindar dari yang namanya suap, pungli dan gratifikasi sehingga pendidikan di kota kendari terselenggara dengan baik, bersih dan akuntabel berjalan sebagaimana ketentuan yang berlaku,”ujarnya.
Hal yang sama disampaikan oleh Irban Investigasi Inspektorat Kota Kendari, Mulyadi M. ST., M.Si yang mengatakan bahwa sosialisasi yang berlangsung tersebut merupakan langkah mengedukasi satuan Pendidikan di Kota Kendari agar terhindar dari praktek suap, pungli dan gratifikasi.
Lebih lanjut Mulyadi mengatakan dalam proses penerimaan siswa/siswi baru tidak ada lagi yang namanya pungli serta sumbangan – sumbangan yang memberatkan siswa/siswi pada saat penamatan.
“Jadi kami mengingatkan kepada satuan pendidikan di Kota Kendari untuk tidak melakukan praktek-praktek suap, pungli dan gratifikasi, agar terhindar dari segala sesuatu yang dapat merugikan diri dan institusi,” terangnya
