SULTRA.FAJAR.CO.ID, KENDARI – Setelah 5 Hari terombang ambing diperairan Pulau Menui Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah
Akhirnya Dua orang Nelayan Asal Desa Mola Bahari Kabupaten Wakatobi masing-masing bernama Saruddin (40) dan Tuyul ( 18 ) ditemukan oleh Tim SAR Gabungan setelah mendapat Informasi dari Pudding, Pemilik Kapal KMN Indriani yang sedang Berlayar menuju Kabupaten Sinjai Provinsi Sulawesi Selatan setelah kapal ini mencari ikan di wilayah perairan laut Maluku.
KMN Indriani menemukan 2 orang nelayan ini dengan keadaan terombang-ambing diatas perahunya selamat dengan kondisi fisik lemas akibat hanyut terbawa arus selama 5 hari
Adapun posisi kedua korban ditemukan sekitar 70 Nautical Mile sebelah selatan pulau buru atau kurang lebih 257,11 Nautical Mile dari Perairan Pulau Menui.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Basarnas Aris Sofingi dalam rilis yang diterima sultra.fajar.co.id, Sabtu (20 Februari 2021).
“Telah dikonfirmasi kepada istri korban Sarudin dan Kepala Desa Mola bahwa benar kedua nelayan yg ditemukan oleh KMN Indriani adalah nelayan yg sedang menjadi target pencarian Operasi SAR ” beber Aris Sofingi.
Lanjut Aris, saat ini kedua Korban tersebut sudah aman berada di KMN Indriani yg rencananya akan dievakuasi menuju pulau Binongko Kabupaten Wakatobi, namun karena kondisi laut dan cuaca yang tidak kondusif sehingga KMN Indriani berlindung di kepulauan tujuh sekitar 94 NM sebelah selatan Pulau Ambon.
“Setelah mendapat informasi tersebut, maka pada pukul 10.00 wita tim rescue Basarnas Kendari kembali ke posko dan tiba di dermaga kawasan timur Basarnas Kendari pukul 12.30 wita “