“Untuk Kota Kendari ada sebanyak 16 Kelurahan yang akan mendapatkan program ini dengan alokasi anggaran sebesar Rp300 juta per Kelurahan. dan salah satunya adalah Kelurahan Pondambea,” papar Muhammad Arfan.
Sementara itu, Ketua BKM Kelurahan Pondambea, La Riama menyatakan bahwa Kegiatan ini sudah dilimpahkan Ke BKM Pondambea dan selanjutnya BKM akan membentuk Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) sebagai Pelaksana kegiatan program dilapangan.
Dan saat ini sedang melaksanakan survei lapangan untuk mengecek lokasi lokasi yang bisa masuk dalam program, karena kegiatan ini punya kriteria dan sifatnya rehabilitasi terhadap infrastruktur pemukiman yang telah dibangun oleh Program-program pemberdayaan seperti NUSP, P2KP dan PNPM.
“Kegiatan ini nantinya akan dilimpahkan ke pada BKM, dan selanjutnya Akan membentuk KSM yang terdiri Ketua,Sekretaris,Bendahara dan memiliki 10 Anggota yang nantinya mereka inilah yang akan menjadi pelaksana program di lapangan. dan saat ini kami sudah melakukan survei dibeberapa titik di Kelurahan Pondambea untuk di usulkan masuk menjadi Program kerja sesuai kriteria program,” ujar La Riama.
Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini menunggu survei lokasi ini selesai dan selanjutnya akan ada pelatihan untuk penguatan kapasitas lembaga termasuk tenaga kerja yang akan dilibatkan.
“Iya, pelaksanaan kegiatan akan dilaksanakan setelah BKM bersama Fasilitator Pendamping melaksanakan survei lokasi dan selanjutnya akan diadakan pelatihan penguatan kapasitas yang akan di fasiltasi oleh Fasilitator pendamping Program Kotaku,” pungkasnya. (ismar/FNN)
