“Kadin juga merupakan wadah kita untuk saling menguatkan dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam menghadapi situasi ekonomi saat ini,” ujarnya lagi.
Ia juga mengusulkan perlunya membentuk Dewan Ekonomi Daerah (DED) sebagai wadah bersama pengusaha, pemerintah daerah dan pakar ekonomi guna meluruskan dan mensinergikan kebijakan strategi Nasional dan Sulawesi Tenggara, perlunya pembinaan dan pendampingan khusus pelaku UMKM dalam mengakses program pemerintah, Askes pembiayaan, peningkatan kapasitas pengusaha daerah dalam pengembangan usaha.
” Usulan-usulan Ini akan menjadi road maps yang akan di gagas oleh Kadin Sultra kedepan,” katanya.
Diakhir sambutannya Anton, agar mengharapkan Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) tahun 2021 dapat dilaksanakan di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
” Usulan Munas Kadin di Kota Kendari ini sudah saya komunikasikan kepada seluruh unsur Forkompinda Sultra guna mendukung dan mengamankan agenda besar Kadin Indonesia tersebut,” pungkasnya.
Untuk diketahui, dalam kegiatan ini ditutup dengan Stadium General dari Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI dan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno yang disaksikan oleh seluruh hadirin dengan sangat antusias. (ismar/FNN)
