SULTRA.FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Penambahan kasus covid-19 di Indonesia kian mengkhawatirkan. Hingga Kamis (24/6/2021), nama Indonesia sudah terukir ke dalam 5 besar penambahan kasus aktif terbanyak di dunia.
Ada kegelisahan di dalamnya. Ada juga banyak ketakutan yang terekam. Apalagi, penambahan kasus harian di Indonesia melampaui Amerika Serikat hingga Inggris.
Pengurus Pusat Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat (IAKMI) Hermawan Saputra menegaskan amat sulit mengendalikan covid-19 di Indonesia dengan hanya mengandalkan vaksinasi.
Saat ini, jumlah vaksin covid-19 terbatas. Cakupan vaksinasi corona hingga kini jugmasih tercatat rendah. “Pemerintah harus berani radikal. Opsinya cuma dua, PSBB nasional pada bentuk semula atau pun lockdown regional,” katanya.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi menilai ledakan kasus COVID-19 terjadi imbas mobilitas tinggi mudik Lebaran.
“Peningkatan kasus cukup signifikan. Ini karena adanya peningkatan mobilitas sebelum pengetatan mudik dan protokol kesehatan yang longgar,” katanya dalam konferensi pers, Kamis (24/6/2021). Bukan cuma penambahan kasus harian yang bikin gamang. Penambahan angka kematian Corona di Indonesia juga mengkhawatirkan. (genpi/fajar)