SULTRA.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Pelarian pemuda bernama Rizaldi (27) berakhir di jeruji besi Mapolsek Ujung Pandang, Makassar. Kaki kanannya terpaksa ditembak polisi.
Hal itu dilakukan lantaran pelaku sempat melawan saat ditangkap oleh Tim Opsnal Polsek Ujung Pandang, bersama Jatanras Polrestabes Makassar di kawasan Inspeksi Kanal Abu Bakar Lambogo, Makassar.
Panit 2 Reskrim Polsek Ujung Pandang, Ipda Aris, mengatakan, pelaku Rizaldi merupakan pelaku begal yang sudah 10 kali beraksi Makassar, menggunakan sebilah parang dan merampas ponsel korban di jalan.
“Pelaku kerap mengincar pelajar yang berada di jalan raya. Kemudian dihampiri melakukan aksinya dan diancam menggunakan senjata tajam untuk mengambil ponsel, dompet serta motor korban,” kata Aris, Kamis (25/6/2021).
Dari catatan kepolisian, ternyata pelalu Rizaldi sudah 10 kali membegal di sejumlah wilayah di Makassar. Lima di antaranya di wilayah Kecamatan Ujung Pandang, Makassar.
Dari situ polisi mengetahui bahwa pelaku adalah seorang residivis kasus begal.
“Pelaku begal ini kerap mengincar khususnya pelajar dan berhasil mengamankan pelaku beserta barang bukti (belasan ponsel, parang, dan motor hasil curian),” tambah Aris.
Selain Rizaldi, juga masih ada satu orang temannya yang saat ini masih dalam pengejaran polisi. Pelaku yang buron itu berperan sebagai joki saat beraksi bersama Rizaldi.
Untuk saat ini, Rizaldi dan barang bukti yang disita masih diamankan di Polsek Ujung Pandang untuk proses hukum lebih lanjut. (ishak/fajar)
