SULTRA.FAJAR.CO.ID, KENDARI – Dukungan Arsjad Rasjid untuk mengembangkan dan mengoptimalkan aspal Buton bergema di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Menjelang pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) VIII yang digelar 30 Juni 2021, billboard dukungan Arsjad atas potensi aspal asal provinsi berjuluk Bumi Anoa tersebut, tampak terpasang di jalanan Kota Kendari.
Dalam media tersebut, Arsjad yang mengenakan kemeja putih dan berkopiah hitam terlihat mengepalkan tangan, tanda memberikan dukungan. “Ayo bangun Indonesia dengan aspal Buton,” kata Arsjad dalam billboard tersebut.
Menurut Arsjad, Munas VIII Kadin yang digelar di Kendari sangat tepat dijadikan sebagai tonggak dan momentum untuk mengangkat aspal Buton dan potensi lain Sulawesi Tenggara seperti nikel, emas, minyak dan gas, pertanian, dan lainnya.
“Gencarnya pembangunan infrastruktur, termasuk jalan nasional yang saat ini dilakukan pemerintah di seluruh negeri, bisa dimanfaatkan untuk mendorong produksi aspal Buton,” kata Arsjad dalam rilisnya, Rabu (30/6).
Pengusaha asal Sulawesi Tenggara Jaffray Bittikaka, mengapresiasi dukungan Arsjad Rasjid untuk mendorong pengembangan aspal Buton. Mendapatkan dukungan penuh, Jaffray optimistis potensi tersebut bisa menjadi kekuatan ekonomi Indonesia.
“Jaringan bisnis Arsjad bisa membuka peluang investor turut serta dalam mempercepat industri aspal Buton,” kata CEO Burawa Group itu.
Diungkapkannya, deposit aspal alam di Pulau Buton memiliki cadangan terbesar di dunia. Sebarannya membentang dari Teluk Sampolawa hingga Teluk Lawele.