SULTRA.FAJAR.CO.ID, JAKARTA– Aktivis Angkatan Muda Muhammadiyah, Ma’mun Murod membeberkan kondisi rumah sakit (RS) milik Muhammadiyah saat ini.
Menurutnya, RS yang ada dikelola Muhammadiyah saat ini kekurangan anggaran. Sebab, dana BPJS yang harusnya dibayarkan ke mereka menunggak.
“Pak Presiden @jokowi, banyak RS-RS Muhammadiyah n ‘Aisyiyah yang sekadar bayar beli oksigen saja sudah tak mampu. Uang mereka habis karena negara tidak mau bayar utangnya. Tolong utang dibayarkan,” tulisnya di akun Twitternya dikutip Fajar.co.id, Senin (5/7/2021).
Dosen di Program Studi Ilmu Politik FISIP UMJ itu menyebutkan bukan tidak mungkin pasien yang harusnya mendapat pelayanan di RS Muhammadiyah malah tidak tertolong karena keterbatasan anggaran.
“Kalau tidak, kematian-kematian pasien hanya soal waktu. Saatnya cara ugal-ugalan dalam kelola negara diakhiri,” sebutnya.
Cuitan Ma’mun Murod itu mendapat tanggapan dari Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar.
Dia meminta Presiden Joko Widodo segera memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk segera membayar tunggakan utang pemerintah ke RS Muhammadiyah.
“Saya dukung Presiden Jokowi segera perintahkan Menkeu untuk segera bayar utang ke berbagai RS Muhamadiyah. Jangan tunda,” pungkasnya. (msn/fajar)