Marsono meneruskan, kehadiran smelter di Konawe Utara tersebut juga dapat meningkatkan kualitas sumberdaya manusia serta mengupgrade nilai ekonomi utamanya pendapatan pemasukan masyarakat sekitar karena sudah barang pasti akan ada penyerapan tenaga kerja lokal ribuan bahkan belasan ribu di lokasi tersebut.
“Rencana pembangunan smelter Tiran Group pasti bakal membawa dampak ekonomi yang sangat massif bagi masyarakat di lingkar tambang khusus dan masyarakat Sultra umumnya, sebab akan ada penyerapan tenaga kerja lokal secara terbuka oleh Tiran Group dan ini semestinya dimanfaatkan dengan serius oleh masyarakat lingkar tambang serta masyarakat lokal pada umumnya”, tambahnya.
Lanjut Marsono, sebagai putra asli sulawesi tenggara, pihaknya mesti mensyukuri dan berbangga terhadap Sultra yang dilimpahi potensi sumber daya alam, sehingga jika ada niat seperti yang akan di lakukan Tiran Group ini, maka perlu diapresiasi dan dukung secara penuh agar roda ekonomi di Sultra bisa laju dan memiliki dampak nyata terhadap peningkatan kualitas sumberdaya manusia di Sultra.
“Selama proses pembangunan smelter Tiran Group di Konawe Utara, kami akan terus melihat dan mengawasi segala prosesnya apakah berjalan dengan lancar atau ada banyak benturan yang dihadapi dari pihak-pihak luar. Yang pasti, selama Tiran Group serius dan tulus membangun smelter dengan tujuan memberdayakan masyarakat, dan menaikkan nilai guna sumber daya Alam kita di Konawe Utara maka hal tersebut wajib kita support ” tuturnya. (*)