SULTRA.FAJAR.CO.ID, KENDARI – Ada kabar gembira bagi para relawan Covid-19 di Kota Lulo.
Pasalnya, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir berencana akan mengangkat para relawan sebagai tenaga honorer di lingkup Pemkot Kendari.
Namun, relawan yang bakal diangkat tersebut adalah mereka yang bertugas menggantikan paramedis terpapar Covid-19 di Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).
Menurut Sulkarnain Kadir, menjalankan tugas sebagai relawan Covid-19, bukanlah sebuah perkara mudah.
Mereka harus diperhadapkan dengan masyarakat yang menginginkan pelayanan prima dan cepat.
Belum lagi relawan berhadapan langsung dengan risiko penularan, bahkan tak jarang harus merawat pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.
“Saya sudah instruksikan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk merinci kebutuhan (honorer) pemerintah. Setelah itu mendata seluruh tenaga lepas (relawan) yang ada. Untuk sementara mereka diangkat dulu jadi relawan hingga Desember 2021. Nanti tahun 2022 diangkat jadi tenaga honorer dengan SK (surat keputusan) wali kota,” kata Sulkarnain Kadir, Rabu (28/07/2021).
Terpisah, Kepala Dinkes Kendari, drg. Rahminingrum, mengaku, segera melakukan pendataan terhadap sejumlah relawan yang bertugas di Puskesmas. Rahminingrum belum menyebut detail jumlahnya.
Sebab para relawan baru direkrut Puskesmas karena menghadapi kondisi darurat untuk menggantikan nakes yang terpapar Covid-19 dan sedang menjalani isolasi di rumah sakit maupun secara mandiri di rumah. Sementara layanan di Puskesmas tidak bisa berhenti.