SULTRA.FAJAR.CO.ID, KENDARI – Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan ( Distannak) Provinsi Sulawesi Tenggara adakan Pelatihan Teknis Manajemen Komando Strategi Petani (Kostratani) dan Informasi Teknologi bagi Penyuluh Pertanian di Sultra yang dilaksanakan di UPTD Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Distannak Provinsi Sultra, Senin (23/8).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kadistannak Sultra, Drs. Muhamad Djudul, M.Si., didampingi oleh Kabid. Penyuluhan Distannak Sultra Dr. Ir. Mazhfia Umar, MM.
Pelatihan yang rencananya akan berlangsung hingga 29 Agustus 2021 ini dilaksanakan dengan menerapkan prokes ketat. Selain wajib menggunakan masker dan mencuci tangan sebelum masuk ruangan kelas atau asrama, para peserta juga diwajibkan melakukan rapid Antigen.
Hal ini dilakukan sebagai wujud upaya Distannak Sultra dalam menekan penyebaran COVID-19 di Sultra.
Dalam sambutannya, Kadistannak Sultra juga menekankan agar panitia maupun peserta terus menjaga prokes selama pelatihan.
“Penyuluh adalah ujung tombak pembangunan pertanian. Oleh karena itu, kesehatan penyuluh selama pelatihan harus menjadi prioritas utama.” ucapnya dalam rilisnya yang diterima fajar.co.id, Senin (23/8).
Ia juga berharap, pertemuan tatap muka dengan semua penyuluh pertanian se-Sultra bisa segera dilaksanakan.
“Semoga pandemi ini segera berlalu. Bertatap muka dengan seluruh penyuluh pertanian yang ada di Sultra adalah impian saya.” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan Ir. Yunus Sonda, M.,Si mengatakan bahwa dalam kegiatan ini, diisi oleh narasumber dari Widyaiswara dari Balai Besar Batangkaluku, Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sultra dan Kelompok Jabatan Fungsional Distannak Sultra.